Selasa, 31 Maret 2015

Primbon Telingan Berdengung

Primbon Telingan Berdengung


Telinga sebelah kanan berdenging
antara pada jam 06-07 pagi hari
bermakna akan mendapat kabar buruk
antara jam 07 - 08 pagi hari
bermakna akan difitnahkan orang yang menjadikan guncingan orang
antara jam 08 - 09 pagi hari
bermakna akan berencana pergi jauh dan entah itu sendiri atau bersama orang lain
antara jam 09 - 10 pagi hari
bermakna akan ada berita yang kurang menyenangkan tentang keluarga
antara jam 10 - 11 pagi hari
bermakna akan ada penghalang dari rencana perjalanan anda sebaiknya ditunda atau dibatalkan dulu
antara jam 11 - 12 siang hari
bermakna akan ada khabar yang kurang mengenakkan yang datangnya bersamaan dengan surat yang akan diterima dalam waktu dekat
antara jam 12 - 13 siang hari
bermakna akan ada saudara jauh yang datang dengan membawa cerita lama
antara jam 13 - 14 siang hari
bermakna akan ada ajakan maka-makan
antara jam 14 - 15 siang hari
bermakna akan ada sesuatu yang membahayakan anda dalam waktu dekat
antara jam 15 - 16 sore hari
bermakna akan ada berita dari keluarga yang entah itu yang menyenangkan atau menyedihkan
antara jam 16 - 17 sore hari
bermakna akan ada perjalanan jauh yang akan anda lakukan dalam waktu dekat
antara jam 17 - 18 sore hari
bermakna anda sedang menjadi pembicaraan banyak orang
antara jam 18 - 19 sore hari
bermakna akan ada sesuatu yang berharga pergi meninggalkan anda
antara jam 19 - 20 malam hari
bermakna akan mendapat berita buruk dari kalangan sendiri
antara jam 20 - 21 malam hari
bermakna akan ada keberuntungan yang besar untuk anda
antara jam 21- 22 malam hari
bermakna akan ada yang mengancam anda
antara jam 22 -23 malam hari
bermakna akan ada berita yang baik datang kepada anda
antara jam 23 - 24 malam hari
bermakna akan ada seseorang yang jatuh cinta
antara jam 24 - 01 pagi hari
bermakna akan ada sesuatu wejangan yang diberikan oleh orang tua
antara jam 01- 02 pagi hari
bermakna akan ada perselisihan antara kerabat sendiri
antara jam 02- 03 pagi hari
bermakna segala perjalanan yang ada kerjakan akan selamat sampai tujuan.
antara jam 03- 04 pagi hari
bermakna akan ada yang sesuatu yang hilang yang anda nilai sangat berharga
antara jam 04- 05 pagi hari
bermakna akan ada sesuatu yang merugikan anda jika anda seorang pekerja anda akan diberi peringatan dari pimpinan
antara jam 05- 06 pagi hari
bermakna akan ada orang yang akan mencelakakan anda


Telinga sebelah kiri berdenging
antara jam 06-07 pagi
bermakna akan ada tamu yang menguntungkan dalam waktu dekat.
antara jam 07-08 pagi
bermakna akan melakukan perjalan jauh dalam waktu dekat antara jam 08-09 pagi
bermakna akan kedatangan keluarga dekat antara jam 10-11 pagi
bermakna akan selamat dalam perjalanan yang akan datang
antara jam 11-12 siang
bermakna akan kedatangan keluarga dari seberang lautan
antara jam 12-13 siang
bermakna akan terserang penyakit dalam waktu dekat
antara jam 14-15 siang
bermakna akan kedatangan tamu
antara jam 15-16 sore
bermakna akan bepergian jauh baik beurusan usaha atau urusan kerja, sendiri atau bersama-sama.
antara jam 17-18 sore
bermakna dalam waktu dekat akan mendapat keuntungan besar bagi usaha dagang yang dirintis dan dalam waktu dekat akan naik pangkat bagi pekerjaan.
antara jam 19-20 malam
bermakna akan menerima pernyataan cinta dari seseorang dalam waktu dekat ini.
antara jam 21-22 malam
bermakna akan menerima undangan perkawinan dari teman dekat
antara jam 22-23 malam
bermakna akan kedatangan pencuri
antara jam 23-24 malam
bermakna akan menghadapi penghalang dalam mengurus perkara yang sedang dihadapi
antara jam 00- 01 dini hari
bermakna semua cita-cita akan yang direncanakan akan segera tercapai
antara jam 01- 02 dini hari
bermakna akan menerima kabar yang sangat menyengkan
antara jam 02- 03 dini hari
bermakna akan ada perseturuan dalam keluarga.
antara jam 04- 05 pagi hari
bermakna and akan mendapat usaha pekerjaan baru
antara jam 05- 06 pagi hari
bermakna akan ada musyawarah dan mufakat dalam setiap persoalan yang dihadapi oleh anda sebagai jalan keluarnya.

Rabu, 18 Maret 2015

Legenda Gunung Kelud

Legenda Gunung Kelud


Gunung Kelud menurut legendanya bukan berasal dari gundukan tanah meninggi secara alami. Seperti Gunung Tangkuban Perahu di Jawa Barat,Gunung Kelud terbentuk dari sebuah
pengkhianatan cinta seorang putri bernama Dewi Kilisuci terhadap dua raja sakti mahesa Suro dan Lembu Suro. Kala itu, Dewi Kilisuci anak putri Jenggolo Manik yang terkenal akan
kecantikannya dilamar dua orang raja. Namun yang melamar bukan dari bangsa manusia, karena yang satu berkepala lembu bernama Raja Lembu Suro dan satunya lagu berkepala kerbau bernama Mahesa Suro.Untuk menolak lamaran tersebut,Dewi Kilisuci membuat sayembara yang tidak mungkin dikerjakan oleh manusia biasa, yaitu membuat dua sumur di atas puncak gunung Kelud, yang satu harus berbau amis dan yang satunya harus berbau wangi dan harus selesai dalam satu malam atau sampai ayam berkokok.
Akhirnya dengan kesaktian Mahesa Suro dan Lembu Suro, sayembara tersebut disanggupi. Setelah berkerja
semalaman, kedua-duanya menang dalam sayembara. Tetapi Dewi Kilisuci masih belum mau diperistri. Kemudian Dewi Kilisuci mengajukan satu permintaan lagi. Yakni kedua raja tersebut harus membuktikan dahulu
bahwa kedua sumur tersebut benar benar berbau wangi dan amis dengan cara mereka berdua harus masuk ke
dalam sumur. Terpedaya oleh rayuan tersebut, keduanyapun masuk ke dalam sumur yang sangat dalam tersebut. Begitu mereka sudah berada di dalam sumur, lalu Dewi Kilisuci memerintahkan prajurit Jenggala untuk menimbun keduanya dengan batu. Maka matilah Mahesa Suro dan Lembu Suro. Tetapi sebelum mati Lembu Suro sempat bersumpah dengan mengatakan. ÓYoh, wong Kediri mbesuk bakal pethuk piwalesku sing makaping kaping yoiku. Kediri bakal dadi kali, Blitar dadi latar, Tulungagung bakal dadi Kedung.
(Ya, orang Kediri besok akan mendapatkan balasanku yang sangat besar. Kediri bakal jadi sungai, Blitar
akan jadi daratan dan Tulungagung menjadi danau. Dari legenda ini akhirnya masyarakat lereng Gunung
kelud melakukan sesaji sebagai tolak balak supah itu yang disebut Larung Sesaji.

Acara ini digelar setahun sekali pada tanggal 23 bulan surau oleh masyakat Sugih Waras. Tapi khusus pelaksanaan tahun 2006 sengaja digebyarkan oleh Bupati Kediri untuk meningkatkan
pamor wisata daerahnya. Pelaksanaan acara ritual ini juga menjadi wahana promosi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan untuk datang ke Kediri. Bagaimanapun aktivitas Gunung Kelud dengan segala pernak perniknya menjadi salah satu obyek wisata unggulan di Kabupaten Kediri.
Masuk Terowongan Lokasi Larung Sesaji ini sebenarnya tidak jauh, hanya sekitar 500 meter. Namun karena medannya naik turun,maka bisa membuat kaki kepenatan. Apalagi iring-iringan peserta upacara harus memasuki sebuah terowongan Gresco 2 yang diameternya sekitar 4 meter. Menariknya, kondisi terowongan
yang gelap gulita itu hanya dihiasi lampu petromaks dan lilin pada saat pelaksanaan larung sesaji. Terowongan yang membelah lereng Gunung Kelud ini panjangnya sekitar 200 meter. Kondisinya sangat mirip Tunnel Migbay Los Angeles yang cukup popular karena pernah menjadi ikon event pembuatan film King Kong produksi Hollywood. Begitu keluar dari terowongan ini, maka terlihatlah pemandangan indah kawah Gunung Kelud yang berwarna kehijau-hijauan. Air kawah seluas 12 Ha posisinya diapit 3 Gunung yakni Gunung Kelud, Gajah mungkur dan Sumbing begitu indah dan memesona. Pintu keluar terowongan menggunakan jalan setapak di atas tanah keras bebatuan, dengan menuruni tangga trapping beton kira kira 100 meter. Yang menarik, ketika kita memasuki bibir kawah Gunung Kelud peserta Larung Sesaji tidak boleh menggunakan alas kaki.
Maksud Larung Sesaji ini sebagai tanda rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat Lereng Gunung Kelud tepatnya berbagai sumber)
Kawasan Gunung Kelud terletak kurang lebih 35 Km dari kota Kediri atau 120 Km dari ibukota Provinsi Jawa Timur Surabaya. Termasuk gunung api aktif dengan ketinggian 1.730 meter di atas permukaan laut (mdpl). Panorama pegunungan indah yang alami dan udara sejuk membuat wisatawan kerasan berlama-lama di
kawasan ini.
Obyek Wisata Kelud sangat cocok bagi mereka yang berjiwa petualangan (adventure). Di antara panjat tebing, lintas alam, camping ground. Bahkan baru-baru ini dijadikan check point rally mobil nasional 2006. Jalan menuju Gunung Kelud sudah hotmiks dan dapat dilalui segala jenis kendaraan. Akan tetapi sebaiknya jangan menggunakan mobil sedan, karena 3 km menjelang masuk pintu gerbang terdapat tanjakan yang cukup terjal,
yakni kemiringan 40 derajat yang panjangnya sekitar 100 meter. Gunung Kelud hingga kini telah mengalami 28 kali letusan yang tercatat mulai tahun 1000 sampai 1990.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting